Label

Selasa, 29 September 2015

journey (kembali pulang)

Jika cinta ada penantian
Mungkin tak ada kata lelah menunggu
Jika cinta adalah kesetian
Tak mungkin ada pengkhianatan



Nyatanya cinta melelahkan
Cinta penuh kebusukan
Cinta itu bualan
Cinta itu menyakitkan

Tiba-tiba kamu datang
Menampar mukaku dengan tatapan tajam
Gemetar tanganmu
Merah pipiku

Aku menangis
Kamu ikut menangis
Kamu meminta maaf
Aku diam saja

Kamu meninggalkanku sendirian
Meninggalkan secarik surat bewarna putih, dihiasan bunga tulip putih dengan perpaduan warna favorit kita

Tangisku semakin deras
Suaraku hilang
Kamu hanya menuliskan sebuah pesan,

A' tak pernah pergi. A' setia. Bukti itu ada dengan adanya terbit buku kita bersama.
Dimana rasa syukurmu? Jika memang lelah. A' tak pernah memaksa untuk tinggal. Tapi, jangan menyesal ketika semua kata orang itu salah. Dengarkan kata hati bukan kata mulut busuk yang tak takut dosa. Biarkan mereka bangga memakan daging mentah ramai". Namun jangan ikutan. Kembalilah menjadi pendamping yang kuat. Setia bukan karena ada apa tapi juga ketika tak ada apa-apa. Lalu kita berkata, ada Allah yang menguatkan hati bersama.


#magelang



Tidak ada komentar:

Posting Komentar