Maeyda Prastya.: Kota Sejuta Bunga

Ruang baca anak-anak. Doc Eri.

Pagi kamu... #ehhh

Sudah abaikan kamu-nya itu. Kemanapun hijrahnya, tempat kembali paling indah adalah Magelang, kota sejuta bunga. Cieee...

Aku termasuk orang yang telat info dengan adanya fasilitas Perpustakaan Umum di kotaku. Kenapa bisa kudet gitu sih? :D soalnya aku memang jarang main. Setiap pulang sekolah ya kerumah. Menyempatkan main sangat jarang. Lalu tempatnya memang lumayan jauh dari sekolah Susah dijangkau dan akunya masih kuper banget waktu sekolah. Tahu angkot ya cuma jalur menuju rumah. hahaha... Padahal kalau tahu ini perpus sudah ada, pasti menjadi salah satu tempat faforit kedua setelah kamar yang super berantakan dan susah move on untuk ditinggalkan. :D

Awal tahu ini tempat dari teman. Kalau tak salah tahun 2010. Ceritanya sih, dia ajak aku buat ketemu sama sahabatnya. Kesempatan bagus nih, untuk menambah wawasan di sana. Perpustakaan kota saat itu masih dekat dengan SMP 2 Magelang. Aku harus naik angkot dua kali untuk datang ke sana. Tak apa sih, memang belum bisa naik motor. :D Sebenarnya bukan belum bisa, memang belum diizinkan sama ortu. Perpustakaan masih nampak tua dan biasa. Beda banget dengan yang sekarang. Foto di atas adalah penampakan tempat yang baru. Tepatnya di jalan Kyai Sepanjang lantai 1.

Kenapa suka banget ke Perpustakaan? karena tempatnya nyaman, enggak bikin bosan dan bebas menyendiri sibuk dengan bacaan. Kalau kumpul rame, bacanya jadi tidak fokus. Kebanyakan ngobrolnya bukan membaca hahaha... Perpus juga menjadi tempat hunting buku kalau budget lagi menipis. :D Di sana banyak lho buku baru. Jadi sebagian buku yang aku suka mudah ditemui. Bukunya tidak hanya pelajaran. Koran, majalah, sastra, kedokteran, karya ilmiah, novel tenlit dll. Lengkap munurutku. Buat aku yang suka baca novel tinggal nyomot aja di rak buku. Tidak bayar lagi. Bayarnya sudah diawal pendaftaran.

Gimana caranya daftar? gampang banget kalau memang niat mau pinjam buku. Kalau tidak niat kayak temanku, ah ribet! haha... Tandanya dia tak ada minat baca. Pastikan kamu penduduk asli Magelang jika ingin mendaftar ya. Syaratnya sebagai berikut,

1. Mintalah formulir pendaftaran dan minta penjelasan syaratnya

2. Isi formulir

3.Minta cap stemple kepsek bagi pelajar atau dari kelurahan bagi pengunjung umum ( kenapa pake gitu sih? karena itu menunjukkan identitas pengunjung )

4. Kumpulkan formulir beserta foto copi KTP/Kartu Pelajar dan membawa foto 3x4 satu lembar

5. Bayar pendaftaran Rp. 3.000

Setelah mengumpulkan persyaratan, kamu akan mendapat bukti pendaftaran. Bukti pendaftaran sudah bisa untuk meminjam buku max 2 buku dan untuk pengambilan kartu yang bisa diambil seminggu kemudian.Buku boleh dipinjam dengan kurun waktu seminggu. Kalau telat gimana? tenang dendanya tidak mahal kok. Satu harinya Rp100 saja. :D Kalau kamu sudah kelamaan pinjam belum dikembalikan, tunggu sms rindu dari pihak perpus untuk ditagih kapan kembalikan buku. :D

Kegiatan apa saja yang di sediakan dari pihak Perpus? Banyak. Bisa dilihat di papan pengumuman atau di Fans Pagenya. Salah satunya tiap hari sabtu ada berbagai macam pelatihan bagi yang suka menulis. Yang aku ikuti baru pelatihan jurnalistik dan belajar nulis fiksi. Seru dan menambah teman baru. Suka unik dengan pertemuan di sana. Nanti deh cerita bagian keunikan pertemuan teman baru. Lanjut di sesi yang lain. :)

Perpustakaan juga pernah lho mendatangkan penulis terkenal, ada Tere Liye, Anwar Fuadi dan Asma Nadia. Bayar enggak tuh? Perpustakaan tak pernah memungut biaya. Acara gratis! Serunya lagi, peserta malah mendapat snack untuk mengikuti acara yang di adakan dari pihak Perpus. Jangan takut lapar ya. :D Tapi makannya bukan diruang baca. Itu dilarang! Untuk acara jurnalistik disedikan tempat lain. Di ruang rapat. Untuk acara besar biasanya berada di lantai 2.

Kalau mau lebih update tentang perpustakaan, lebih baik rutin mengunjunginya. Min seminggu sekali. Karena info lomba setahuku hanya dipajang di papan pengumuman. Atau saat ada bedah buku dari penulis ternama. Suka update aja ke sana. Kadang ada info loker juga lho. Asyik kan?

Yukkk... aja saudara, adik, sahabat untuk gemar membaca ke perpustakaan. #kenapa aku jadi promosi yak? Tak apa. Kan menambah wawasan. Membaca itu jendela mata dunia.