Label

Kamis, 24 Desember 2015

Merajut Mimpi


     Hari ini langit berawan. Mendung menyelimuti kota. Seakan mewakili hati yang memang sedang mendung. Galau! Mozilla firefoxnya not conected berulang kali. Ihhh ... pengen nangis. Saya kan lagi nulis. :D Kebetulan hari ini benar-benar luang untuk berada di depan layar dan lagi banyak ide. Kasihan bila sampai tumpah tanpa wadah. :D Harus segera dituangkan dalam catatan supaya tidak hilang ditelan pikun. hehe.

     Sesuai dengan judul blog saya saat ini, merajut mimpi! Sebenarnya ada beberapa daftar impian yang belum terwujudkan. Salah satunya bisa merajut. Kerajinan ini merupakan salah satu buah tangan yang sangat indah. Tak mudah lho merajut itu. Merajut diduga berasal dari timur tengah yang kemudian ditransferkan ke benua eropa dan spanyol. Awal ditemukan rajutan pertama kali adalah sepasang kaos kaki berbahan katun dengan stockinette stitch di mesir pada tahun 1000 M dengan motif kaligrafi yang rumit. Waow ... Bagaimana aku tak makin jatuh cinta dengan handmade ini. 

     Awalnya tahu dan selalu kepo dengan hasil rajutan itu, saat saya membuat akun Imas flanel. Saya menemukan satu akun facebook milik mbak Arista Yuliana yang tinggal di cikarang jawa barat. Beliau benar-benar bikin saya iri. Iri akan ketelatenannya merajut berbagi macam kreasi. Diam-diam mengagumi hasil karya-karyanya. Meski sudah memiliki buah hati, beliau tetap mampu berkarya. Mampu mengatur waktu untuk handmade yang ditekuni. Membuat saya makin gigih belajar kerajinan meski belum sampai kerajutan. Tapi sama-sama butuh ketelatenan, kejelian dan pastinya mengajari arti sabar. Karna dari buah kesabaran itu, akhirnya mampu menghasilkan karya yang indah dan diminati banyak orang. Harga jual pun tinggi. 

     Rajutan saat ini menjadi trend kekinian lho. Terbukti semakin banyak ibu-ibu rumah tangga memanfaatkan waktu luang mereka untuk merajut. Bahkan ada yang menjadikan rajutan sebagai ladang rejeki. Hebat, bukan? salah satunya hasil rajutan yang tak pernah sepi dari pasaran adalah tas rajut. Kini tas rajut makin digandrungi kaum hawa. Mereka sangat menyukai hasil buah tangan yang sangat indah ini. Banyak warna yang disediakan dan berbagia macam model bentuk selalu ada di toko offline maupun online. Kalau ditanya soal harga  menurut saya masih tetap terjangkau. Karena satu tas rajut di hargai 250rb. Kalau ada yang lebih, biasanya karena sudah memiliki nama. Saya survey di toko offline rata-rata harga tas rajut harganya segitu. Itu juga sudah dapat ukuran yang lumayan besar. 

     Tak hanya tas sebenarnya. Ada bros, topi, syal, baju, jaket dan masih banyak lagi yang membuat saya kagum dengan karya rajutan. Rajutan kini menjadi salah satu hasil handmade yang banyak diminati pasaran. Jadi, kamu sudah punya apa aja hasil rajutan di rumah? :)

 Bros rajutan. murah banget lho ini 3000 saat saya pergi ziarah. Ada ibu" menjual hasil rajutan banyak sekali.

 Souvenir nikahan yang didapat oleh Ibu saya. Dompet hp. :D

Tadi habis buka fb, nemu ini gambar. Ya Allah cakep banget. Bisa buat topi anak. :D anak siapa coba? hehe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar